Bandung, 18 Agustus 2023 – Setelah periode yang penuh tantangan akibat pandemi global, potensi pariwisata Jawa Barat kembali meraih cahaya baru. Namun, kesempatan berharga ini diiringi oleh perlunya strategi matang guna memastikan kebangkitan sektor pariwisata berjalan lancar dan berkelanjutan. Jawa Barat, yang dikenal sebagai salah satu destinasi favorit wisata di Indonesia, kini berusaha memanfaatkan momentum ini dengan baik.
Herman Muchtar, Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, memberikan pandangan mendalam terkait dengan tantangan dan peluang yang dihadapi oleh para stakeholder pariwisata di wilayah tersebut. Di tengah perubahan signifikan, termasuk peralihan fungsi bandara dari Kota Bandung ke Kertajati serta peluncuran layanan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung, Jawa Barat memasuki babak baru dalam pengembangan pariwisata.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Media Dunsanak, Herman Muchtar menjelaskan bahwa para pemangku kepentingan di Jawa Barat tidak bisa berdiam diri. “Kami dihadapkan pada berbagai tantangan yang memerlukan respon cepat dan tanggap. Namun, kita juga disuguhi peluang luar biasa untuk mengangkat pariwisata daerah ini ke level yang lebih tinggi,” ujarnya.
Salah satu fokus utama adalah menghidupkan kembali promosi pariwisata Jawa Barat sebagai daya tarik bagi wisatawan. PHRI mengambil peran aktif dalam upaya ini dengan mengundang pelaku pariwisata dari berbagai daerah di dalam dan luar negeri untuk berkolaborasi. “Kerjasama lintas wilayah dan internasional menjadi kunci penting untuk mengembangkan pariwisata Jawa Barat ke arah yang lebih komprehensif dan berkelanjutan,” tambah Herman.
Selain itu, perubahan fundamental seperti perpindahan bandara dan hadirnya Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung menuntut koordinasi yang kuat antara berbagai sektor terkait, termasuk infrastruktur, akomodasi, dan layanan pendukung wisata. PHRI berkomitmen untuk berperan sebagai jembatan yang menghubungkan berbagai pihak, guna memastikan bahwa perubahan ini berdampak positif bagi pertumbuhan pariwisata Jawa Barat.
Dalam mengakhiri wawancara tersebut, Herman Muchtar menegaskan urgensi dari langkah-langkah berani dan terencana. “Kami tidak memiliki waktu untuk ragu-ragu. Momentum ini harus dimanfaatkan dengan bijak, dengan mengambil langkah strategis dan kolaboratif. Jika semua elemen bekerja bersama, pariwisata Jawa Barat dapat mengukir prestasi gemilang di masa yang akan datang,” tutupnya dengan optimisme.
Kebangkitan pariwisata Jawa Barat menjadi bukti nyata bahwa kesulitan dapat diubah menjadi peluang. Dengan strategi yang matang dan kerja sama yang solid, Jawa Barat siap untuk memimpin dalam membangun kembali industri pariwisata yang kuat dan berdaya saing.
