Bandung, 29 September 2023 – Akademi Sekretari Manajemen Taruna Bakti (ASMTB) hari ini menjadi tempat berlangsungnya sebuah acara inspiratif yang mengangkat tema kemandirian ekonomi generasi muda. Seminar ini diselenggarakan berkat kerjasama dengan Lembaga Penyuluhan dan Pengamanan Informasi Transaksi Elektronik (LP2 ITE) dan mendapat dukungan luas, termasuk dari Asosiasi Layanan Bisnis Indonesia.
Seminar ini menampilkan dua pembicara inspiratif yang membagikan kisah sukses mereka dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi untuk meraih kesuksesan. Agus Garnida, MM, memimpin sebagai moderator. Pembicara pertama adalah Adyesa Kevindra, seorang alumni Taruna Bakti yang telah membangun fondasi bisnis yang kokoh di berbagai sektor. Beliau berhasil mencapai prestasi sebagai CEO Adiandra Albari Medika, pemilik Sofia Beach Hotel Pangandaran, Klinik Adiandra Medika Bandung, dan Bongo Residen.
Pembicara kedua adalah Riko Nurfaizal, yang telah mengukir prestasi luar biasa dengan mendirikan sejumlah pabrik tekstil di berbagai kota di Jawa Barat. Ia memulai perjalanan bisnisnya dengan berjualan batu akik sebelum akhirnya sukses di dunia tekstil, menjual produk-produknya ke China dan berbagai negara di seluruh dunia.
Dr. Chandra Hendriyani, M. Si, CHCM selaku Direktur ASMTB, menyatakan, “Kegiatan ini memberikan kesempatan emas bagi peserta untuk memahami kisah sukses Generasi Muda Kreatif Bandung dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis.” Dr. Chandra juga mengungkapkan niat institusi tersebut untuk terus menjembatani kreativitas generasi muda, termasuk melalui rencana peningkatan status kampus ASMTB yang akan segera menjadi Universitas Taruna Bakti (UTB). Dalam kesempatan ini, Dr. Chandra juga menandatangani berbagai bentuk kerjasama dalam mewujudkan UTB, baik dengan LP2 ITE dan PT Adiandra Albari Medika.
Aula ASMTB dipenuhi oleh peserta yang sangat antusias mengikuti presentasi kedua pembicara ini. Mereka mendengarkan perjalanan bisnis yang menginspirasi, dari awal hingga tumbuh dan berkembang seiring berjalannya waktu, serta pelajaran berharga yang diperoleh dalam perjalanan mereka.
“Diharapkan melalui kegiatan ini, peserta seminar dapat mengambil inspirasi dan pelajaran tentang cara memanfaatkan peluang yang ada untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah,” tambah Dr. Chandra.
Subarman, Ketua Harian LP2 ITE, dalam sambutannya menyatakan, “Kegiatan ini sangat penting bagi generasi muda yang harus siap menerima tongkat estafet kepemimpinan dan menghadapi masa depan yang semakin mendekat. Mereka perlu mempersiapkan diri dari segi pengetahuan dan cara berpikir kreatif dalam mengatasi tantangan yang akan datang. Melalui pengalaman para narasumber, peserta dapat mempelajari bagaimana mempersiapkan diri sejak dini dan berpikir kreatif dalam menghadapi situasi di masa depan.”
Jack Febrian Rusdi, Ketua Umum LP2 ITE, yang juga merupakan salah satu pelopor Gerakan Generasi Muda Kreatif Bandung, memberikan komentarnya di sela-sela acara. Ia menekankan pentingnya pemerintah dan masyarakat dalam mendukung generasi muda yang kreatif. Komunitas Generasi Muda Kreatif Bandung diwadahi melalui berbagai bentuk kegiatan, seperti seminar, pelatihan, dan kegiatan lainnya.
Seminar “Kemandirian Ekonomi Generasi Muda” ini tidak hanya menginspirasi peserta, tetapi juga menjadi bukti bahwa Generasi Muda Kreatif Bandung memiliki potensi besar dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menciptakan masa depan yang lebih baik. “Kegiatan seperti ini diharapkan akan terus menjadi wadah bagi generasi muda untuk berkembang dan berkontribusi pada ekonomi Indonesia yang lebih baik,” kata Jack dalam penutupannya.
